Sekum BNKP Pdt. Yaaman Zega, S.Th. bersama jajaran Sinode saat rapat
virtual Panitia besar di Sekretariat Panitia Sidang Sinode BNKP ke-61,
Rabu (14/8/2024) siang, Kota Pekanbaru-Riau.
PEKANBARU - BERITATIME.COM-Sidang sinode gereja Banua Niha Keriso Protestan (BNKP) se-Indonesia akan digelar di Riau pada 29 Agustus mendatang. Sidang yang dilaksanakan sekali dalam 2,5 tahun ini direncanakan akan dihadiri oleh sejumlah Menteri termasuk Forkopimda Riau.
Hal ini terungkap dalam rapat panitia sidang sinode BNKP yang dipimpin oleh ketua I Pdt.Masieli Zendatò STh dan dihadiri oleh sejumlah panitia lainnya di Gesit Motor Talabu Jalan Nangka Ujung Pekanbaru, Riau, Rabu (14/08/2024).
Dalam rapat itu terungkap bahwa sebelum sidang digelar, diketahui Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) akan menggelar sidang pada 26 dan 27 Agustus 2024 di gereja Efrata Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan, ucap Humas dan dokumentasi panitia sidang sinode BNKP ke-61, Amponiman Bate,e.
"Nanti tanggal 26 dan 27 Agustus BPMS akan menggelar sidang-sidang sebelum sidang sinode. Dan akan dihadiri sekitar 25 peserta dari BPMS," ujarnya.
Selanjutnya untuk puncak acara pembukaan sidang sinode BNKP akan digelar di hotel Labersa Pekanbaru pada 29 Agustus. Dalam acara itu nantinya akan dihadiri Menteri Agama, Menkumham, Wakil Menteri Keuangan, Sekretaris Umum PGI, Gubernur Riau, Forkopimda Riau, Forkopimda Nias, termasuk jemaat 57 dan 60 BNKP Riau.
"Pada pembukaan persidangan nanti diperkirakan akan hadir1.500 undangan termasuk jemaat 57 dan 60 BNKP," ucap Amponiman.
Usai acara pembukaan kemudian dilanjutkaan dengan sidang-sidang dengan jumlah peserta sekita 400 orang hingga 31 Agustus 2024 yang akan dilaksanakan di Furaya Hotel Pekanbaru.
Dinilai Representatif, Riau Dipilih Menjadi Tempat Pelaksanaan Sidang Sinode BNKP ke-61
Dipilihnya Riau sebagai tempat pelaksanaan sidang sinode Banua Niha Keriso Protestan (BNKP) ke-61 karena dinilai representatif di Indonesia yang terdiri dari beragam suku, budaya, dan adat istiadat.
Hal itu dikemukakan Wakil ketua I Panitia sidang sinode kerja BNKP ke-61, Masieli Zendato STh, usai memimpin rapat panitia lokal di Gesit Motor Talabu, Jalan Nangka Ujung Pekanbaru, Riau, Rabu (14/08/2024).
"Kenapa Riau ini kita pilih menjadi tempat pelaksanaan, karena Riau adalah representase dari Indonesia yang terdiri dari beragam suku, budaya, adat istiadat dan negara," ujar Pendeta Paraeses 57 BNKP tersebut saat ditanya.
Menurut Masieli, rapat hari ini merupakan evaluasi persiapan penyelenggaraan sidang sinode BNKP se Indonesia ke-61. Dimana dalam kegiatan itu, nantinya diawali sidang Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) dan dilanjutkan dengan sidang sinode BNKP.
Dalam rapat panitia itu ucap dia, lebih ditunjukkan sebagai upaya untuk mengingatkan tugas masing-masing seksi. Baik tempat pelaksanaan, akomodasi peserta dan fasilitas-fasilitas yang digunakan selama persidangan termasuk membangun komunikasi dengan pihak terkait.
Masieli mengatakan, untuk masalah tempat sejauh ini sudah bisa dilaksanakan, tidak ada kendala berarti. Sementara terkait anggaran untuk masing-masing seksi pihaknya mengaku hanya sebatas menyamakan persepsi.
"Kalau soal anggaran untuk sidang sinode ke-61 BNKP ini, saya kira mencukupi koq," ujarnya.
Ia pun berharap sidang sinode kerja BNKP ke-61 ini sukses dan berdampak untuk kepentingan pelayanan BNKP tidak hanya di Riau. Melainkan bisa berdampak terhadap pelayanan BNKP se-Indonesia, tukasnya.
"Artinya bukan hanya persidangannya yang sukses tapi melalui persidangan ini berdampak bagi negara kesatuan Republik Indonesia," ucapnya.
Masieli mengatakan dalam sidang sinode ini nantinya akan membahas program kerja yang akan dilaksanakan oleh BNKP 2,5 tahun kedepan yang sudah digariskan sesuai thema dan sub thema.
Sebagai ketua I panitia Masieli berharap semua unsur panitia bisa bergandengan tangan. Demikian juga dengan "Ono Niha" yang ada di Riau karena sidang sinode kerja ini merupakan pesta iman BNKP.
Ia pun berharap semua pihak yang terlibat termasuk gereja-gereja di wilayah Riau dan segenap Ono Niha agar turut mensukseskan kegiatan ini, pungkasnya.
Sekedar diketahui, sidang sinode kerja gereja BNKP se-Indonesia akan digelar di Riau pada 29 Agustus mendatang.
Sebelum sidang sinode kerja digelar Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) akan menggelar sidang pada 26 dan 27 Agustus 2024 di gereja Efrata Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan, Riau, terang Seksi Humas dan Publikasi Amponiman Bate,e.
"Nanti tanggal 26 dan 27 Agustus BPMS akan menggelar sidang-sidang sebelum sidang sinode kerja BNKP pada 29 Agustus 2024," ucapnya.
Dalam acara pembukaan tanggal 29 Agustus nanti akan hadir Menteri Agama, Menkumham, Wakil Menteri Keuangan, Sekum PGI, Gubernur Riau, Forkopimda Riau, Forkopimda Nias termasuk jemaat 57 dan 60 BNKP Riau di Hotel Labersa Pekanbaru.
Usai pembukaan kemudian dilanjutkan dengan sidang-sidang oleh 400 peserta di Furaya Hotel Pekanbaru hingga 31 Agustus 2024. (fin)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan WA ke 0858-3144-9896
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)