Diduga Ada Penyimpangan, Atap Los Pasar Bunut Baru Diganti Tapi Sudah Banyak Bocor Jumat, 23/08/2024 | 13:31 Redaktur: Abdul
Foto Pasar Bunut
PELALAWAN (beritatime.com) - Rehab Los pasar di Kecamatan Bunut diduga ada penyimpangan, pasalnya atap Los pasar tersebut diperkirakan belum lama diperbaiki atau diganti namun nyatanya masih banyak yang bocor.
Dari investigasi awak media pada hari Jumat (16/8/2024), berketepatan saat itu tengah hujan deras, ditemukan beberapa atap Los pasar Bunut masih ada yang bocor.
Ketika itu, dua orang masyarakat setempat yang lagi berteduh karena hujan lebat, mengaku kecewa akan hasil rehab atap itu.
"Atapnya ini baru diganti loh pak, tapi malah banyak yang bocor. Kalau tidak salah ini atapnya diganti tahun kemarin. Tapi kok seperti ini hasilnya," ucap salah seorang warga yang berteduh saat itu.
Kondisi atap bocor tersebut menjadi penampakan yang janggal, pasalnya belum lama siap direhab dengan cara dilakukan perbaikan atau penggantian atap.
Rehab atap Los pasar Kecamatan Bunut itu diperkirakan berlangsung pada tahun 2023 lalu, namun diduga pengerjaannya tidak sesuai dan ada penyimpangan karena belum genap 1 tahun atap yang baru diganti telah mengalami bocor.
Hal itu dibenarkan langsung oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) kegiatan tersebut bernama Roni. Awalnya ia tampak tidak percaya jika atap Los pasar Bunut itu ada yang bocor.
"Iya (tahun 2023 akhir - red), APBD-P. Dimana bocor nya? Baru semua itu," ucap Roni saat ditemui di kantor Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM Perindag) Kabupaten Pelalawan, Rabu (21/8/2024).
Setelah diperlihatkan bukti foto dan video atap yang baru tersebut ada yang bocor, Roni mengaku bahwa sebelumnya tidak seperti itu.
"Kemarin aman-aman aja, waktu kita cek tu kan nggak ada seperti itu," katanya.
Selain itu, yang mengejutkan adalah anggaran biaya pengerjaan rehab atap Los pasar Kecamatan Bunut itu tidak sedikit. Walaupun hanya mengganti atap seng, ternyata pekerjaan itu menelan biaya kurang lebih 169 juta rupiah.
"Itu rehab ringan, hanya mengganti atap nya aja, enam Los lebih. Biaya nya seratus enam puluh sembilan juta, seratus tujuh puluh juta kurang sedikit," ungkapnya.
Proyek yang dikerjakan oleh CV.BERKAH MUNTAZAH BERSAUDARA itu diduga menyimpang dan terindikasi korupsi, pasalnya hanya mengganti atap seng dapat telan anggaran hingga 169 juta rupiah, ditambah lagi hasil yang mana atap banyak kebocoran.
(Abdul)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan WA ke 0858-3144-9896
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)