Bupati Kampar Resmi Membuka Pelatihan Berbasis Kompetensi BLK 2025 Selasa, 24/06/2025 | 13:20 Redaktur: MD
Dokpim
Bangkinang Kota,-BERITATIME.COM-Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos., MT secara resmi membuka Pelatihan Berbasis Kompetensi Balai Latihan Kerja (BLK) Tahun Anggaran 2025 yang ditaja oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Kampar. Acara pembukaan tersebut berlangsung di Aula Balai Bupati Kampar, Bangkinang Kota, Selasa (24/6).Turut hadir dalam kegiatan ini di antaranya Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Provinsi Riau Boby Rachmat, Ketua DPRD Kabupaten Kampar diwakili Wakil Ketua Iib Nursaleh, Dandim 0313/ KPR Diwakili Pasi Log Kapten Arm Hadi Prayitno, Kapolres Kampar diwakili Kabag Ops Kompol Romi Irwansyah SH.MH, Danyonif 132/ BS Diwakili Lettu Inf Zulkifli, Kasat Pol PP Kampar sekaligus Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kab. Kampar Arizon. SE, Seluruh peserta Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahun Anggaran 2025.
Dalam sambutannya, Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos., MT menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari strategi besar Pemerintah Kabupaten Kampar untuk menciptakan tenaga kerja yang kompeten, adaptif, dan siap bersaing di pasar kerja nasional maupun internasional. Ia menyampaikan bahwa keberadaan BLK Kampar memiliki fungsi strategis dalam membentuk karakter dan keterampilan teknis masyarakat, serta menjadi jembatan antara dunia pendidikan dan dunia industri. “Kita tidak hanya fokus pada pelatihan teknis, tetapi juga pengembangan soft skills seperti disiplin, etika kerja, dan komunikasi. Ini penting agar peserta tidak hanya siap kerja, tetapi juga mampu berkembang dalam karier mereka,” ujar Ahmad Yuzar.
Pelatihan Berbasis Kompetensi tahun ini mencakup berbagai bidang keterampilan yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja terkini. Beberapa program unggulan yang ditawarkan antara lain Menjahit dan Garme, Teknologi Informasi dan Komputer (TIK), Otomotif Diksar Satpam, instalasi listrik. Program-program ini dirancang dengan pendekatan berbasis kompetensi, di mana peserta akan dinilai berdasarkan kemampuan nyata yang mereka kuasai, bukan hanya teori.
Bupati Kampar juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan sektor industri. Ia menyatakan bahwa pihaknya akan terus menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan-perusahaan lokal dan nasional agar lulusan pelatihan dapat langsung terserap di dunia kerja. “Kami ingin memastikan bahwa setiap peserta pelatihan memiliki peluang kerja nyata setelah menyelesaikan program. Oleh karena itu, sinergi dengan dunia usaha menjadi kunci keberhasilan program ini,” tambahnya. “Dengan pelatihan ini, Pemerintah Kabupaten Kampar berharap dapat menekan angka pengangguran, meningkatkan produktivitas masyarakat, dan menciptakan ekosistem kerja yang inklusif dan berdaya saing tinggi” tutup Ahmad Yuzar.(Dokpim/BTC)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan WA ke 0858-3144-9896
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)