Densus 88 Antiteror Berhasil Tangkap 72 Terduga Teroris di 13 Wilayah Rabu, 19/08/2020 | 15:11 Redaktur:
BERITATIME.COM, Jakarta - Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri berhasil membekuk 72 terduga teroris di 13 wilayah Indonesia. Upaya penegakan hukum oleh Polri ini merupakan bagian dari pencegahan aksi teror di tanah air.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono mengungkapkan sebanyak 72 terduga teroris ini diamankan dari 13 wilayah di Indonesia dalam kurun waktu kurang dari 3 bulan yaitu sejak 1 Juni sampai dengan 12 Agustus 2020.“Ada perbaikan data terkait rilis pada hari jumat yang lalu, Pada periode tanggal 1 Juni 2020 s.d. 12 Agustus 2020.
Densus 88 AT Polri berhasil melakukan penegakan hukum dengan menangkap pelaku sebanyak 72 orang pelaku tindak pidana pidana terorisme dalam rangka preventive strike terhadap pelaku tindak pidana terorisme di 13 wilayah Indonesia – yang sebelumnya kami sampaikan 8 wilayah setelah kami cross check dgn data dari Densus 88/AT yang betul 13 wilayah,” ucap Brigjen Awi Setiyono, Selasa (18/8/2020).
Awi menjelaskan 13 wilayah itu antara lain Sumatera Barat, Bali, Sulawesi Tengah, Jawa Timur, Jawa Tengah, Riau, Jakarta, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Maluku, Gorontalo.Awi sebelumnya telah menjelaskan 10 wilayah detail identitas dan lokasi penangkapan. 3 wilayah lainnya yang ditangkap Densus 88 antara lain sebagai berikut.
*PERTAMA WILAYAH PADANG, SUMATERA BARAT.* Pada tanggal 21 – 27 Juli 2020 telah dilakukan penegakan hukum terhadap 9 tersangka tindak pidana terorisme kelompok JAD Padang Sumatera Barat1.
WilayahFD als BIMA*
Waktu Penangkapan pada Hari Selasa, 21 Juli 2020 Pukul 07.30 Wib di depan Universitas Pendidikan Indonesia Jl. DR. Sutomo Kota Padang, Sumatera Barat. Keterlibatannya seperti yang terdahulu.Barang bukti yang diamankan sebanyak 20 barang bukti 2.***
(Sumber:FBN)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan WA ke 0858-3144-9896
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)